Tips Mengatasi Wifi Lemot [Bagian 2]

Daftar Isi
tips-mengatasi-wifi-lemot
Saat ini, Wifi menjadi salah satu hal yang sangat diperlukan, khususnya bagi pengguna aktif menggunakan internet. Maraknya jasa pemasangan wifi dikampung-kampung juga semakin menguatkan fakta bahwa kebutuhan akan jaringan internet makin luas, tidak terkonsentrasi hanya di kota besar. Sayangnya, koneksi Wifi seringkali lemot atau selow. Sebelumnya telah diulas pada artikel sebelumnya yaitu 10 tips sederhana agar koneksi wifi lebih cepat [Bagian 1]. Sebenarnya apa sih penyebabnya?

Penyebab Koneksi Wifi Selow:

1. Koneksi Internet Sedang Bermasalah

Untuk memastikannya, cek kecepatan internet secara online dengan menyambungkan kabel Ethernet pada laptop.

Jika tetap tidak terkoneksi, maka masalahnya ada pada provider atau ISP. Jika kecepatan internet masih normal, maka ada masalah lain yang menjadi penyebabnya.

2. Jumlah Pengguna yang Sudah Melebihi Jumlah Seharusnya

Perlu kamu ketahui bahwa koneksi Wifi akan menjadi lemot jika terlalu banyak penggunanya, karena jumlah bandwith yang digunakan dipengaruhi oleh pengguna. Kalau seperti ini, jangan salahkan provider atau ISP.

3. Atur Posisi Router

Posisi router memengaruhi kecepatan koneksi Wifi. Gelombang Wifi akan terhalangi jika router diletakkan di belakang tumpukan barang, tertutup beton atau metal, atau di samping barang elektronik penghasil gelombang elektromagnetik yang bisa mengacaukan sinyal Wifi-mu.

Pemecahan masalah atau troubleshooting:

1. Pilih Tempat dengan Sinyal Wifi Kuat

Ingat, lokasi Wifi sangatlah penting! Perhatikan letak router, pastikan tidak terhalang oleh tembok, besi, atau barang elektronik lainnya. Posisikan antena router selalu dalam posisi berdiri.

Jika ingin lebih cepat lagi, gunakan Repeater yang berfungsi menangkap sinyal Wifi untuk kemudian memancarkannya kembali.

2. Pilih dan Atur Kanal dengan Penggunaan Terendah dan Tepat

Kanal dapat memengaruhi kecepatan koneksi Wifi, sebab sinyal berjalan melalui kanal. Sinyal menjadi saling tumpang tindih dan terganggu jika di satu kanal terdapat berbagai sinyal yang berjalan bersamaan. Kecepatan internet pun menurun karena data lost.

Aturlah kanal pada pengaturan router. Pastikan kanal mana yang dapat digunakan menggunakan software WiFi Analyzer, seperti free inSSIDer utility.

3. Pilihlah Router yang Berkualitas

Pilihlah router yang bagus. Sebab router kelas low-end memang memiliki performa yang kurang memuaskan. Selain itu, pastikan apakah router mengalami masalah atau tidak.

4. Cek Kecepatan Internet dan Sinyal Wifi

Cek kecepatan internet saat koneksi Wifi-mu super selow. Bisa saja masalahnya ada pada provider penyedia layanan Wifi, sehingga kamu bisa menghubungi provider atau ISP untuk menanyakan masalahnya.

Cek pula kecepatan sinyal yang dipancarkan oleh router menggunakan aplikasi khusus untuk mengecek sinyal Wifi.

5. Melakukan Network Reset dan Flushing DNS

Hal ini bertujuan untuk mereset cache DNS client yang sudah digunakan. Cara untuk melakukannya ialah sebagai berikut:
  • Klik kanan › buka Command Prompt.
  • Klik Run As Administrator.
  • Ketik ipconfig / flushdns, klik Enter.
  • Kemudian ketik ipconfig / Renew, klik Enter.
  • Tutup Command Prompt dan akses internet kembali.

6. Ubah Pengaturan QoS

Pada Windows 8 ke atas telah mengalokasikan 80% bandwidth untuk internet, sedangkan sisanya dialokasikan untuk kebutuhan Windows Update.

Kamu bisa mengatur penuh lebar pita untuk internetmu. Caranya:
  • Klik Start › Run › ketik msc.
  • Klik Local Computer Police, Klik Computer Configuration, Klik Administrative Templates.
  • Klik Network kemudian QoS Packet Scheduler.
  • Klik dua kali pada Limit Reservable Bandwith.
  • Klik Enable dan kemudian isi dengan nilai 0 pada bandwith limit.
  • Klik Apply, kemudian restart laptop.

7. Atur IRPStackSize Lebih Tinggi

Nilai default IRPStackSize adalah 15. Jika ditingkatkan, maka kecepatan internetmu bisa semakin cepat. Caranya:
  • Klik Start › Run › ketik Regedit.
  • Klik HKEY_LOCAL_MACHINE_\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\LanmanServer\Parameters.
  • Pada folder yang ada, klik kanan pada pada file DWORD yang bernama IRPStackSize, klik Modify dan ubah nilainya ke angka 50.
  • Klik Ok, tutup Registry Editor, lalu restart laptopmu.

8. Jangan Ragu Untuk Menggunakan Layanan Terbaik/Premium

Bagi kamu yang memang membutuhkan Wifi untuk menunjang produktivitasmu, jangan ragu untuk menggunakan layanan yang terbaik dari provider (ISP).

Dengan begitu, pengalamanmu dalam menggunakan internet akan lebih baik dan terhindar dari koneksi yang super selow.
Artanti Tri Hapsari
Artanti Tri Hapsari Managing Editor di tosutekno.com. Seorang yang paling hobi fotografi, travelling dan menulis serta penggemar produk Apple tapi bukan fangirl.

Posting Komentar

Satu hal lagi! Kami sekarang ada di Saluran WhatsApp! Ikuti kami di sana agar Anda tidak ketinggalan update apa pun dari dunia teknologi. Untuk mengikuti saluran tosutekno di WhatsApp, klik di sini untuk bergabung sekarang!