Google akan menghadirkan Privacy Sandbox ke Android, membatasi berbagi data dengan pihak ketiga
Daftar Isi
Google sedang mengerjakan Privacy Sandbox untuk Android, dengan tujuan untuk mengurangi pelacakan iklan dan berbagi data dengan pihak ketiga.
Privacy Sandbox sudah ada untuk Pencarian Google dan Google sekarang ingin membawa hal yang sama ke Android. (Google) |
Google serius meningkatkan standar privasi data di Android. Mulai sekarang, Google telah mengumumkan inisiatif multi-tahun untuk membangun Privacy Sandbox di Android. Tujuan di balik ini adalah untuk fokus pada privasi data individu sambil berbagi data dengan pengiklan dan membatasi berbagi data dengan pihak ketiga. Efek dari inisiatif ini akan mulai menjangkau konsumen pada April 2022 sebagai bagian dari pembaruan Google Play.
Privacy Sandbox sudah ada untuk Pencarian Google untuk beberapa waktu sekarang dan Google sekarang ingin membawa hal yang sama ke Android. Perusahaan mengatakan ingin memperkuat privasi pengguna tetapi tidak dengan membatasi akses ke konten dan layanan gratis. Mengambil langkah seperti Apple, Google mengatakan tidak ingin membatasi teknologi yang ada yang dapat mempengaruhi pengguna dalam jangka panjang.
Privacy Sandbox hadir di Android
“Tujuan kami dengan Privacy Sandbox di Android adalah untuk mengembangkan solusi periklanan yang efektif dan meningkatkan privasi, di mana pengguna tahu bahwa informasi mereka dilindungi, dan pengembang serta bisnis memiliki alat untuk berhasil di seluler. Sementara kami merancang, membangun, dan menguji solusi baru ini, kami berencana untuk mendukung fitur platform iklan yang ada setidaknya selama dua tahun, dan kami bermaksud untuk memberikan pemberitahuan substansial sebelum perubahan di masa mendatang,” kata Google.
“Kami juga berkomitmen untuk bekerja sama dengan regulator. Kami telah menawarkan komitmen publik untuk upaya Privacy Sandbox kami di web, termasuk memastikan bahwa kami tidak memberikan perlakuan istimewa terhadap produk atau situs iklan Google. Kami juga akan menerapkan prinsip-prinsip ini pada pekerjaan Android kami, dan terus bekerja dengan Otoritas Persaingan dan Pasar Inggris Raya, dan lainnya,” tambah Google.
“Secara khusus, solusi ini akan membatasi pembagian data pengguna dengan pihak ketiga dan beroperasi tanpa pengenal lintas aplikasi, termasuk ID iklan. Kami juga mengeksplorasi teknologi yang mengurangi potensi pengumpulan data rahasia, termasuk cara yang lebih aman bagi aplikasi untuk berintegrasi dengan SDK iklan,” kata Google.
Dikatakan juga bahwa Google sedang mengerjakan solusi untuk menghapus ID Iklan dari semua versi Android. Awalnya diumumkan dengan Android 12 tahun lalu tetapi Google sekarang dikatakan membawa fitur ini ke versi Android yang lebih lama mulai April 2022. Selain itu, dikatakan bahwa Kebijakan Google Play tidak akan mengizinkan pengembang untuk melacak data pada aplikasi anak-anak. Fitur ini akan hadir di Android 12 dan perangkat yang lebih baru, mulai 1 April 2022.
Posting Komentar